Tren Teknologi Informasi dan Komunikasi
- ridhosats
- May 21, 2016
- 4 min read

Berkembangnya zaman yang semakin maju ternyata memang menimbulkan banyak perubahan. Manusia dalam perjalanan kehidupannya terus mendapatkan ide-ide baru untuk menyelesaikan permasalahannya didalam kehidupannya. Seperti pada bidang teknologi informasi dan komunikasi yang diciptakan manusia yang terus berkembang dari era ke era. Dari dimulainya era tulisan yang pada saat itu berisi sebuah tulisan manusia alphabet yang ditulis dibebatuan yang menjadi warisan hingga saat ini telah berkembang semakin maju ke era interaktif, era dimana semua teknologi informasi sudah terintegrasi dengan menggunakan media internet yang dapat diakses dimana pun kapan pun. Semua hal ini membuat arah perkembangan teknologi komunikasi dan informasi semakin maju dan semakin kompleks tetapi kompleks disini bukan menyulitkan akan tetapi semakin beragam alat yang dapat memudahkan manusia dalam menjalani aktivitas sehari-harinya.
Seperti menurut buku Megatrends 2000 oleh John Naisbitt 1982 yang menceritakan bahwa perkembangan teknologi yang akan terjadi dimasa yang akan datang manusia akan dihuni seperangkat komputer dimasing-masing rumahnya, mempunyai komputer yang dapat memudahkan pekerjaan manusia didalamnya kita bisa mengetik sebuah naskah tanpa repot memikirkan salah seperti kita mnegetik dimesin ketik yang jika salah sedikit harus memulainya dari awal. Komputer ini bisa mengetik naskah sesuai dengan yang kita suka jika salah dapat dihapus kembali. Dalam komputer juga kita bisa mendengarkan musik yang kita suka juga, jadi dalam pengaplikasiannya kita bisa mendengarkan musik sembari mengetik mengerjakan tugas, atau sesuatu hal lainnya seperti bermain games.
Buku itu juga menjelaskan tentang jaringan komputer yang akan saling tehubung yaitu menggunakan teknologi internet yang mana kita dapat mudah untuk mengakses informasi yang belum kita ketahui. Menghubungi orang yang jauh dengan kita dengan internet menggunakan fitur video call kita dapat berbicara dan melihat orang yang jauh dengan kita disatu layar komputer yang kita miliki selama kita memiliki akses internet. Kemudian juga terciptanya surat kabar didalam komputer melalui internet kita bisa berlangganan surat kabar itu dan membayarnya dengan kartu kredit setelah itu dengan mudah kita bisa mendapatkannya hanya tinggal membuka surat kabar itu didalam komputer kita dengan menekan tombol keyboard kita, tidak perlu mencari seperti halnya ketika kita memegang koran konvensional yang mengunakan kertas.
Media kertas yang akan berkurang atau disebut paperless jadi semua teknologi nantinya sudah terintegrasi dengan akes komputer atau handphone atau pad yang berbasis komputer yang bisa membuka file e-book dan bisa dibawa pergi kemana pun, dapat diakses kapan pun sesuai kebutuhan kita. Membacanya disaat waktu senggang bersantai. Karena handphone, pad yang kita miliki sudah berbasis komputer maka alat itu juga dapat terkoneksi dengan akses internet yang bisa juga digunakan untuk melakukan panggilan suara, panggilan video dialat yang kecil yang kita miliki itu.
Bill Gates 1997 juga berkata bahwa pada era ini kita sedang melalui suatu batas teknologi yang akan merubah bagaimana aktivitas kita sehari-hari seperti belajar, bekerja, bergaul, berbelanja. Pada aplikasinya contohnya adalah belajar tidak perlu lagi untuk melihat buku yang begitu tebal cukup dengan mendapatkan rekomendasi e-book dari guru, atau dosen kita lalu bisa kita pelakari dirumah. Lalu bekerja juga tidaklah perlu harus datang ketempat kantor, hanya dengan menghubungi via email untuk mengirim bahan pekerjaan yang harus dikerjakan kemudian kita dapat mengerjakannya dirumah. Dikantor pun hanya untuk menjadi tempat meeting bertemu untuk melakukan brainstorming.
Pada cara bergaul bersosialisasi tadinya kita harus bertemu langsung tetapi dengan adanya teknologi internet kita dapat memangil teman kita hanya dari handphone atau pad yang kita miliki dari jarak berapapun. Begitu pun dengan berbelanja, kita bisa berbelanja melalui online dengan internet tidak perlu datang langsung ke toko hanya dengan sentuhan sekali klik dan bayar dengan kartu debit transfer ke rekening atm tujuan atau dengan kartu kredit yang dapat kita cicil perbulannya dengan menyesuaikan kesanggupan kita membayarnya dilihat dari gaji yang kita dapatkan setiap bulannya. Dari berkembangnya teknologi yang semakin mudah ini tentunya akan sangat mempengaruhi cara kehidupan kita yang tidak kita kenal sebelumnya.
Sudah banyak produk-produk teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan manusia seperti contohnya adalah Android, Windows Phone, Blackberry, Apple iPhone yang merupakan telpon seluler berbasis komputer. Ada juga yang mirip dengan laptop yang bentuknya lebih besar sedikit ketimbang telpon selular yaitu Tab atau Pad sperti Samsung Galaxy Tab, Apple iPad, Blackberry Playbook yang semuanya sudah seperti laptop dangan saling terintegrasi dengan internet ditambah bentuknya yang mini bisa dimasukan kedalam saku kantong celana atau tab/pad yang bisa dimasukan kedalam tas kita. Dengan benda-benda inilah ketika sedang dalam perjalanan bosan, menunggu bis atau kereta datang kita dapat membukanya sesuka kita untuk menghibur diri kita. Pada kehidupan sehari-hari sekarang ini ditahun 2016 misal di kereta Commuter Line Jakarta hampir disetiap gerbong telah memiliki dan sedang bermain gadgetnya sambil menunggu perjalanan untuk mencapai ke stasiun tujuan atau di bis Transjakarta yang juga penumpangnya melakukan hal yang sama saat diperjalanan.
Dari produk-produk diatas yang telah membantu memudahkan manusia tentunya dibalik itu semua ada sebuah persaingan dari sang pencipta gadget seperti kabar pada tahun 2013 pada Detik INET yang menginformasikan bahwa Android telag menguasai pasar se Asia Tenggara sebanyak 69% telah terjual 4,5 juta unit smartphone terjual. Kemudian dari situlah timbul persaingan seperti Apple yang terus meluncurkan produk barunya dengan desainnya yang futuristik dan harga yang cukup menguras kantong walau sebenarnya spesifikasi yang terdapat pada Apple ini tidaklah sebagus merek lainnya hanya saja Apple menjual desainnya yang begitu elegan dan sangat trendy. Tidak seperti merek lainnya seperti OS Android yaitu merek Asus atau Samsung yang focus pada spesifikasi yang tinggi yang dapat bermain games yang berat. Dari situ seperti dilansir pada Antara News Mei tahun 2015 Lenovo yang pamerkan smartphone beproyektor. Menurut saya entah bagaimana kemauan perusahaan Lenovo mungkin ia ingin menciptakan handphone dengan segala kecanggihan dan kemampuannya tetapi jika spesifikasi seperti ini tentu akan membuat baterai boros. Lalu ada juga teknologi yang terintegrasi lainnya seperti Kulkas yang juga bisa menonton TV. Juga ada jam tangan yang bisa menelfon seperti handphone dari Apple yang biasa disebut Apple Watch.
Semua fenomena yang kita lihat ini akan menghasilkan suatu kondisi dimana manusia akan saling terhubung antar device HP, Laptop, Komputer, Tablet, Televisi dan segala alat teknologinya yang semakin hari jika dikuti tidak aka nada habisnya. Dari perkembangan ini tentunya juga Teknologi informasi dan komunikasi telah menghasilkan sebuah dampak negatif seperti perbedaan antara bersosialisasi, belajar, bekerja, berbisnis, berdakwah, termasuk bermaksiat semua ada didalam teknologi. Ibarat seperti pisau teknologi mempunyai dua kegunaan jika positif maka teknologi itu digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia, tetapi jika untuk hal negatif teknologi digunakan untuk penipuan tidak bertanggung jawab, dan tindakan kriminal lainnya yang dapat merugikan orang disekitar kita.
review oleh Ridho Ilham Putra Satyanegara (id user : ridhoilhamdpk)
댓글